Beberapa abad yang lalu tepatnya di abad ke 16 berdiri sebuah kerajaan Islam di kawasan Jogja khususnya di kawasan Kotagede. Kerajaan tersebut yaitu Kesultanan Mataram Islam. Kerajaan ini dibangun oleh Panembahan Senopati Sutawijaya pada 1586. Kesultanan Mataram Islam berkembang pesat dan mencapai kejayaannya pada masa Sultan Agung Hanyokrokusumo hingga akhirnya runtuh pada abad ke 18. Selama berdiri kerajaan ini memiliki banyak peninggalan namun tidak banyak yang tersisa. Di kawasan ini masih tersisa beberapa petilasan yang dapat disaksikan  oleh masyarakat umum. Apa saja peninggalan-peninggalan yang masih tersisa? Berikut penjelasan singkatnya :

1. Masjid Agung Kotagede

Mataram Islam sebagai sebuah kerajaan dengan corak Islam tentu saja  membangun sebuah masjid utama yang digunakan sebagai identitas sekaligus untuk memperkenalkan dan menyebarkan agama Islam dan juga sebagai tempat peribadatan bagi pemeluknya. Masjid Kotagede mungkin satu-satunya masjid peninggalan dari Kerajaan Mataram Islam yang saat ini masih dapat dinikmati hingga sekarang. Sultan Agung mendirikan masjid ini pada tahun 1640. Corak Hindu dan Buddha tampak jelas di bangunan ini karena terjadi akulturasi budaya di desain arsitektur-nya. Karena sebagian tukang dan pekerjanya banyak yang masih beragama  Hindu dan Buddha. Hingga saat ini masjid Agung Kotagede masih berdiri kokoh dan masih dipakai sebagai tempat keagamaan oleh masyarakat sekitar.

2. Makam Raja Kotagede

Masih di area Masjid Kotagede terdapat sebuah makam orang yang merupakan pendiri dan raja pertama Kerajaan Mataram Islam yaitu Panembahan Senopati. Terdapat pula makam istri dan kerabatnya. Makam ini sangat unik yang mana dikelilingi oleh tembok berupa bata yang berhiaskan keramik-keramik. Pengaruh Hindu tampak jelas di bagian pintu masuk komplek makan ini. Saat masuk ke makam, pengunjung akan melewati 3 pintu gapura yang terbuat dari kayu yang tebal. Untuk memasuki kawasan ini pengunjung harus memakai pakaian adat Jawa yang disewakan oleh pihak pengelola. Pihak Keraton Yogyakarta masih melestarikan tempat ini dengan baik dan oleh mereka tempat ini digunakan salah satu objek wisata di Jogja. 

3. Makam Raja Imogiri

Selain Makam Kotagede terdapat peninggalan Kerajaan Mataram Islam yang berupa makan yaitu Makam Raja Imogiri. Komplek makam raja Imogiri ini dibangun oleh Sultan Agung. Komplek ini hingga sekarang masih digunakan sebagai pemakaman raja-raja dari Kraton Surakarta dan juga Kraton Yogyakarta. Makam Imogiri berlokasi di Dusun Pajimatan, Desa Girirejo, Kecamatan Imogiri, Kabupten Bantul. Selain Sultan Agung di komplek ini dimakamkan pula 23 raja keturunan Sultan Agung dari Kraton Yogyakarta dan Kraton Surakarta yang dibagi menjadi 8 zona pemakaman.

Demikianlah informasi mengenai peninggalan-peninggalan Kesultanan Mataram Islam yang hingga sekarang masih dapat dinikmati. Masih banyak lagi peninggalan lainnya yang akan kami bahas di lain artikel. Semoga informasi di atas dapat menambah referensi tentang sejarah dan juga wisata di Jogja. Bagi wisatawan bisa menjadikannya paket wisata murah di Solo dan jika butuh mobil bisa sewa mobil Solo pula.